Stress menjadi masalah yang menghinggapi semua orang. Stress meningkat sejalan dengan meningkatnya tingkat kerumitan hidup seseorang.
Namun yang namanya hidup tidak mungkin kita terhindar dari masalah atau kekecewaan yang memicu timbulnya stress. Namun tingkatannya bisa berbeda-beda antara manusia yang satu dengan lainnya.
Stress tidak dapat dihindari namun dapat dikelola.
Bagaimana cara mengelolanya, berikut ini adalah tips yang dapat digunakan.
ATURLAH JADWAL HIDUP ANDA
Buat daftar apa yang harus dilakukan. Cek daftar tersebut secara berkala. Ini akan mengurangi stress karena anda tidak lupa apa saja yang harus dilakukan.
BUAT SKALA PRIORITAS
Kelompokkan hal-hal yang akan anda kerjakan kedalam beberapa bagian :
Misalkan HARUS DIKERJAKAN, HARUS DIKERJAKAN NAMUN TIDAK MENDESAK, atau TIDAK HARUS DAN TIDAK MENDESAK.
HINDARI JANJI BERLEBIHAN
Ketahui kemampuan dan kebutuhan anda. Ambillah peran dan tanggung jawab yang mampu anda lakukan. Selebihnya, belajar untuk menolak permintaan orang lain yang sekiranya tidak dapat anda sanggupi.
TAK ADA LARANGAN MENANGIS
Jika anda stress menangislah. Tentu saja disaat dan tempat yang tepat. Kebanyakan orang merasa lebih baik disaat menangis.
Para peneliti menemukan bahwa air mata mengandung pembebas rasa sakit alami (leocine enkephalin) yang dilepaskan otak kita ketika menggapai serangan stress.
Menahan tangis bahkan bisa berbahaya untuk kesehatan tubuh.
JANGAN RAGU UNTUK TERTAWA LEPAS
Satu menit tertawa setara dengan 40 menit relaksasi tubuh.
Jika anda merasa sudah lama tak tertawa, carilah cara agar anda bisa melakukannya lagi. Mengobrol dengan teman lama, menonton film komedi atau membaca humor.
Berbagai penelitian menemukan bahwa tertawa selama 15 menit sehari dapat melancarkan peredaran darah, merangsang pencernaan, menurunkan tekanan darah, dan sebagainya.
BERHENTI MEMBANDINGKAN DAN BELAJAR MEMAAFKAN
Jangan frustasi karena membandingkan diri dengan orang lain.
Setiap orang punya kesulitan dan kebahagiaan masing-masing. Jadilah fersi terbaik dari diri anda sendiri. Terimalah kenyataan bahwa tidak ada yang sempurna. Belajarlah untuk memaklumi kekurangan dan memaafkan kesalahan orang lain.
Semoga bermamfaat
Sumber:
Serba serbi kesehatan Buletin Internal Bank Sahabat
0 komentar:
Posting Komentar